ilmu berguna untuk masa depanmu

Senin, 26 November 2012

Perbedaan Android , BlackBerry , Iphone , dan Windows Phone


Perbedaan Android, BlackBerry, Iphone, dan Windows Phone

Perbedaan Android, BlackBerry, Iphone, dan Windows Phone - Smartphone adalah telepon genggam yang mempunyai kemampuan tingkat tinggi, kadang-kadang dengan fungsi yang menyerupai komputer. Bagi beberapa orang, Smartphone merupakan telepon yang bekerja menggunakan seluruh piranti lunak sistem operasi yang menyediakan hubungan standar dan mendasar bagi pengembang aplikasi.

Berikut ini perbandingan smartphone tersebut ditinjau dari segi kelebihan dan kelemahannya. Mungkin dengan hasil komparasi ini akan dapat membantu menentukan pilihan smartphone yang sesuai dengan keinginan Anda.

1. Android
Android merupakan sistem operasi besutan Google Inc yang berbasis Linux. Android menyediakan platform yang terbuka bagi para penggunanya untuk mengembangkan aplikasi mereka sendiri. Sayangnya, Android memiliki fungsi pencarian yang kurang akurat dan masih banyak ditemukan aplikasi yang kurang berguna. Untuk membeli aplikasi berbayar pada Android market juga hanya bisa dilakukan menggunakan kartu kredit.

2. BlackBerry
BlackBerry adalah smartphone untuk komunikasi real time. Jika Anda menginginkan ponsel multifungsi dengan fitur chatting maka BlackBerry adalah pilihan yang tepat. Smartphone ini juga cocok digunakan untuk semua umur dan profesi.

Keistimewaan BlackBerry terletak pada Messenger-nya, sehingga smartphone satu ini disebut sebagai mobile instant messanger. Meski sebenarnya messenger ini juga tidak terlalu unggul jika dibanding dengan messenger lain yang sekarang sudah banyak tersebar seperti Whatsapp, Viber dan Skype.

3. Iphone
Dengan adanya iTunes membuat pengelolaan file di iPhone semakin mudah ditambah dengan pencarian aplikasi di App Store yang hingga saat ini masih menjadi yang terlengkap. Salah satu keistemewaan iPhone adalah sebagai mobile multimedia player yang terbaik.

Kekurangan dari iPhone adalah kurang fleksibel dalam dalam melakukan penyesuaian tertentu bagi penggunanya. Interkoneksi di iPhone juga lumayan merepotkan.

4. Windows Phone
Karena memang masih baru, banyak potensi pada mobile platform ini yang belum optimal. Misalnya aplikasi third-party tidak bisa berjalan di latar belakang, tidak ada folder, dan akses multimedia yang harus melalui Zune.

Windows Phone adalah smartphone untuk keperluan office yang handal. Pilihan terhadap Windows Phone akan sangat tepat jika Anda menyukai smartphone dengan fungsi dokumen editing.


Kesimpulan :
BlackBerry adalah smartphone instant messenger yang paling detail. Android memiliki mobile internet browser yang paling solid dibanding lainnya. iPhone unggul dalam multimedia player yang dimilikinya. Sementara itu, Windows Phone adalah smartphone dengan document explorer yang paling komprehensif.

Minggu, 25 November 2012

EKONOMI MAKRO


Ilmu Ekonomi Makro merupakan bagian dari ilmu ekonomi yang mengkhususkan mempelajari mekanisme bekerjanya perekonomian secara keseluruhan.[1] Tujuan ilmu ekonomi makro adalah untuk memahami peristiwa ekonomi dan untuk memperbaiki kebijakan ekonomi.[2] Pengantar Mikro dan Makro, penulis : Iskandar Putong, penerbit : Mitra Wacana Media</ref> Hubungan yang dipelajari pada ilmu ekonomi makro adalah hubungan variabel keseluruhan.[3] Variabel-variabel itu diantaranya tingkat pendapatan nasional, konsumsi rumah tangga, investasi nasional, tingkat tabungan, belanja pemerintah, tingkat harga-harga umum, jumlah uang yang beredar, tingkat bunga, kesempatan bekerja, neraca pembayaran, dan lain-lain.[rujukan?]

Daftar isi

  [sembunyikan

[sunting]Inflasi

Inflasi adalah naiknya harga-harga komoditi yang disebabkan tidak singkronnya antara program sistem pengadaan komoditi dengan tingkat pendapatan yang dimiliki oleh masyarakat.[4] Inflasi bukanlah masalah yang terlalu berarti jika keadaan tersebut diiringi oleh tersedianya komoditi yang diperlukan secara cukup dan ditimpali dengan naiknya tingkat pendapatan yang lebih besar.[rujukan?] Manusia dan Prilaku Ekonomi, penulis : Endro Sariono ; Slamet Subekti; Burhanuddin A. Usman; M. Jaharuddin; dan M. Alwi, penerbit : exact Ganeca</ref> Biaya produksi untuk menghasilkan komoditi semakin tinggi yang menyebabkan harga jualnya menjadi relatif tinggi, disisi lain tingkat pendapatan masyarakat relatif tetap.[5] Maka, barulah inflasi ini menjaadi membahayakan jika berlangsung dalam waktu yang relatif lama dengan porsi berbanding terbalik antara tingkat inflasi terhadap tingkat pendapatan.[6]

[sunting]Pengangguran

Pengangguran terjadi disebabkan karena adanya kesenjangan antara penyediaan lapangan kerja dengan jumlah tenaga kerja yang mencari pekerjaan. Manusia dan Prilaku Ekonomi, penulis : Endro Sariono ; Slamet Subekti; Burhanuddin A. Usman; M. Jaharuddin; dan M. Alwi, penerbit : exact Ganeca Pengangguran bisa juga terjadi meskipun jumlah kesempatan kerja tinggi akan tetapi terbatasnya informasi, perbedaan dasar keahlian yang tersedia dari yang dibutuhkan atau bahkan dengan sengaja memilih untuk menganggur. Manusia dan Prilaku Ekonomi, penulis : Endro Sariono ; Slamet Subekti; Burhanuddin A. Usman; M. Jaharuddin; dan M. Alwi, penerbit : exact Ganeca Pengangguran selalu saja ada dalam suatu perekonomian, maka sebenarnya pengangguran itu bukanlah masalah berat dan membahayakan, karena sesuatu yang selalu ada dan bahka harus selalu ada termasuk hal yang sangat menguntungkan bila bisa dikelola dengan baik dalam kondisi yang juga baik. '

[sunting]Neraca Pembayaran

Neraca pembayaran adalah catatan tentang transaksi ekonomi internasional suatu negara terhadap negara lainnya dalam kurun waktu tertentu.[7] Dalam neraca pembayaran akan terlihat kemampuan penduduk suatu negara terhadap penduduk negara lain yang tercermin dari defisit atau surplusnya suatu perdagangan dan keluar masuk modal.[8] Sepintas akan sangat menguntungkan jika neraca pembayaran suatu negara mengalami surplus dan sangat merugikan defisit, tetapi tidak demikian kenyataan dalam politik ekonomi.[rujukan?]

[sunting]Pertumbuhan penduduk yang tinggi

Peningkatan penduduk yang semakin tinggi
Penduduk merupakan orang yang tinggal di daerah tersebut dan orang yang secara hukum berhak tinggal di daerah tersebut.[9] Dengan kata lain orang yang mempunyai surat resmi untuk tinggal di daerah itu.[10] Misalkan mempunyai bukti kewarganegaraan, tetapi memilih tinggal di daerah lain.[11] Secara teori pertumbuhan penduduk yang besar bila diikuti dengan tingkat produktivitas yang tinggi akan menyebabkan tingkat pertumbuhan ekonomi tiggi.[12] Tingginya pertumbuhan ekonomi akan mampu meningkatkan kesejahteraan dan tingkat pendidikan dan pada akhirnya akan mampu memperbaiki mutu dan citra hidup.[13]

[sunting]Peningkatan Kapasitas Produksi

Kapasitas produksi merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan sehubungan dengan upaya meningkatkan laba perusahaan disamping usaha-usaha seperti pemilihan material yang ekonomis, kontrol kualitas, promosi guna menambah permintaan pasar dan sebagainya.[rujukan?][14] Kapasitas produksi dapat menggambarkan kemampuan perusahaan dalam memenuhi permintaan pasar, semakin tinggi kapasitas produksi yang dapat diusahakan maka semakin banyak produk yang mampu dihasilkan setiap jam, setiap hari, setiap bulan, bahkan setiap tahunnya. [15] Peningkatan kapasitas produksi berhubungan dengan tingkat ivestasi dan investasi berhubungan dengan tingkat tabungan masyarakat, sedangkan tingkat tabungan masyarakat berhubungan dengan tingkat pendapatan dan konsumsinya.[16] jadi, bila kapasitas produksi ingin ditingkatkan maka tabungan haruslah ditingkatkan agar investasi dapat pula meningkat.[17]

[sunting]